Para pecinta bola voli putri tentu sudah tidak asing dengan Red Sparks. Klub yang memiliki nama lain JungKwanJang Red Sparks ini ternyata sangatlah legendaris. Klub ini pertama didirikan pada tahun 1988 dan baru masuk ke liga profesional pada tahun 2005. Itu artinya perlu 17 tahun bagi Red Spark untuk bisa berkiprah di kasta tertinggi. Klub ini menjadi salah satu anggota dari Federasi Bola Voli Korea (KOVO). Markas utamanya terletak di Gimnasium Chungmu, Daejeon.
Pemilik utama dari klub ini yaitu Korea Ginseng Corporation dimana manager utamanya yaitu Bang Hyung Bong. Jersey utama Red Sparks ada dua, yaitu merah hitam untuk pertandingan kandang dan putih hitam untuk tandang. Markas utama mereka sangatlah megah, dimana mampu menampung hingga 6000 penonton. Membahas mengenai klub satu ini, tentu kamu perlu tahu beberapa hal lainnya seputar klub ini. Berikut ulasan lengkapnya.
1. Eksistensi Red Sparks
Klub satu ini memang pada musim ini tampil sangat superior dimana untuk saat ini mereka menduduki posisi ketiga. Tahukah kamu bahwa ternyata Red Sparks sudah berdiri 36 tahun yang lalu, tepatnya tahun 1988. Klub asuhan Ko Hee Jin ini penampilannya sangat luar biasa pada ajang V- League musim ini. Sebagai salah satu klub yang sudah ada sejak lama, tentu cukup banyak prestasi yang telah ditorehkan.
Mereka pernah dua kali juara KOVO Cup dan tiga kali juara V- League. Adapun gelar juara KOVO Cup yaitu pada tahun 2018 dan 2018. Sedangkan untuk juara V- League diperoleh pada musim 2005-2006, 2009-2010, dan 2011-2012. Melihat catatan mentereng tersebut, maka wajar jika Red Sparks dianggap sebagai salah satu tim bola voli terkuat saat ini.
2. Awal Masuk V- League Langsung Juara
Hal luar biasa lainnya yang perlu kamu tahu yaitu Red Sparks berhasil menjadi juara pada edisi perdana mereka. Mereka menjalani musim tersebut dengan sangat berkesan dimana hanya mengalami 5 kekalahan sepanjang musim tersebut. Mereka menjalani 16 pertandingan pada musim tersebut dengan rincian 11 kali menang dan 5 kali kalah.
Itu merupakan pencapaian yang sangat luar biasa untuk klub yang baru masuk ke liga profesional. Bukan hanya itu saja, sebelum memperoleh gelar juara yang keduanya pada musim 2009-2010, mereka telah masuk kebabak playoff sebanyak tiga kali dan hanya sekali tidak masuk playoff.
3. Dihuni Pemain- Pemain Gacor
Musim ini Red Sparks tampil sangat superior di V- League kendati saat ini masih berada diperingkat ketiga. Hal tersebut karena mereka dihuni pemain- pemain sekaliber Lee- So-Young, Noh-Ran, Giovanna Milana, dan tentunya Megawati Hangestri Pertiwi. Dengan komposisi pemain senior dan junior yang merata, maka tidak heran jika Red Spark saat ini sangat superior.
Untuk level klub, sangat pantas jika kita menyebut Megawati Hangestri sebagai yang terbaik. Bagaimana tidak, pemain yang baru bergabung pada 2023 tersebut berhasil menjadi pilar utama pasukan Ko- Hee- Jin yang tidak tergantikan. Hampir disetiap pertandingan dirinya selalu dimainkan dan selalu menjadi pembeda untuk Red Spark.
4. Melewati Musim yang Kurang Baik Setalah Musim 2011- 2012
Setelah menjuarai V- League untuk ketiga kalinya pada tahun 2011- 2012, keperkasaan Red Sparks seolah memudar. Dimana setelah juara terakhir kalinya, mereka tidak pernah menjuarai V- League lagi. Prestasi terbaik mereka setelah itu yaitu pada musim 2013-2014 dan 2016-2017, dimana mereka hanya masuk palyoff. Sisanya mereka tidak lolos ke babak playoff. Penurunan performa yang dialami tentu terjadi karena banyak faktor seperti inkonsistensi para pemain dan lainnya.
5. Memiliki Pemain Asli Indonesia
Club Red Sparks menjadi salah satu kontestan V- League yang dihuni oleh pemain asli Indonesia. Pemain tersebut bernama Megawati Hengastri Pratiwi atau yang biasa disebut Megatron. Pemain kelahiran 20 September 1999 ini bergabung pada tahun 2023 yang lalu. Saat ini Megawati dipercaya pelatih Ko- Hee-Jin untuk posisi opposite.
Kepercayaan sang pelatih kepada Megawati hangestri dibuktikan dengan penampilan apiknya di lapangan. Baru- baru ini pada pertandingan melawan GS Caltex, Megawati berhasil menjadi pahlawan kemenangan dengan mencetak total 21 poin. Dengan penampilan apiknya tersebut, maka bukan tidak mungkin kontrak dari Megawati akan diperpanjang.